Abrasi, Satu Dusun di Desa Lamba-Lamba Mamuju Tengah Terancam Hilang

Abrasi, Satu Dusun di Desa Lamba-Lamba Mamuju Tengah Terancam Hilang
Kondisi pesisir pantai Dusun Lamba-Lamba Desa Lamba-Lamba, Mamuju Tengah terancam hilang akibat tergerus air laut, Jumat (5/5/2023).

MAMUJU TENGAH, MIMBARDESA.com – Gelombang pasang yang menghantam pesisir pantai Desa Lamba-Lamba, Mamuju Tengah, mengancam rumah warga.

Setiap tahunnya, sepanjang lima meter daratan di dusun tersebut hilang tergerus air.

Tak hanya rumah warga, fasilitas umum termasuk sekolah dan jalan sudah terdampak abrasi.

Sekretaris Desa (Sekdes) Lamba-Lamba, Samsuddin mengatakan, abrasi tersebut sudah terjadi sejak 2015 lalu.

"Sudah lama ini pak, abrasi itu kan terjadi tiap tahun setiap musim angin barat," kata Samsuddin saat ditemui di Desa Lamba-Lamba, Jumat (5/5/2023).

Kata dia, setiap tahunnya sekira lima meter daratan di Dusun Lamba-Lamba tergerus air laut.

"Memprihatinkan sekali pak, jika diabaikan dusun itu terancam hilang," tuturnya.

Bahkan sekolah dasar yang ada di dusun tersebut beberapa bangunannya sudah rusak.

Samsuddin juga menuturkan, saat ini sudah banyak warga yang pindah dari dusun tersebut.

"Itu dulu perkampungan tua pak dan sekarang sekira ada 20 rumah yang masih bertahan, " imbuhnya.

"Yang parah itu pak sekolah dasar, awalnya tiga bangunan, sekarang tinggal satu bangunan karena rusak akibat abrasi, " tambahnya.

Samsuddin menambahkan, selama ini untuk penaggulangannya hanya sebatas gotong royong seadanya.

"Itu saja pak yang kami lakukan serta imbauan agar warga tetap waspada, karena kalau mau diintervensi dana desa tidak bisa karena biayanya cukup besar," tuturnya.

Ia menambahkan, penentu kebijakan baik dari Balai dan DPRD bahkan kementerian telah berkunjung ke loasi abrasi tersebut.

"Sudah dikunjungi pak, namun hingga saat ini belum ada realisasi bahkan hal ini juga sudah diajukan di provinsi, " tambahnya.

Ia berharap pemerintah kabupaten dan provinsi serta intansi terkait dapat memberikan perhatian untuk mengatasi abrasi tersebut.

"Kita harap ini segera dapat perhatian, karena bukan hanya rumah warga, namun fasilitas umum seperti sekolah dan jalan akan habis tergerus air laut, " pungkasnya. (MD07)

Berita Lainnya

Index