Melihat Kantor Desa di Ciamis yang Viral bak Istana Eropa

Melihat Kantor Desa di Ciamis yang Viral bak Istana Eropa
Bangunan Kantor Desa Rancah yang mewah bak istana bergaya Eropa. (Dadang Hermansyah/detikJabar)

Jakarta - Penampakan bangunan salah satu kantor desa di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, sempat viral di TikTok. Pasalnya, kantor desa tersebut terlihat mewah bak istana dengan gaya Eropa.

Dilansir detikJabar, bangunan mewah berwarna putih itu adalah Kantor Desa Rancah, salah satu desa di Kecamatan Rancah. Meski berada jauh dari wilayah perkotaan Ciamis, pembangunannya tidak kalah, bahkan bangunan Kantor Desa Rancah tampak lebih mewah dari pendopo Bupati Ciamis.

Pada bagian depan terlihat pagar tinggi yang cukup megah seperti yang biasa dipakai oleh rumah-rumah mewah. Bagian depan kantor terdapat empat pasang pilar tinggi yang khas bergaya Eropa. Ada juga beberapa ornamen berwarna emas (gold) yang membuat bangunan itu kental dengan kemewahan.

Kepala Desa Rancah Dedi Hidayat mengatakan Kantor Desa Rancah mulai direnovasi pada 2020 pada masa kepemimpinan Aman, kepala desa sebelumnya. Anggaran pembangunan desa itu dari pendapatan asli desa (PAD) sewa kios Pasar Rancah dan bantuan dari Pemkab Ciamis.

"Sebetulnya saya kepala desa baru 5 minggu, ini peninggalan kepala desa sebelumnya, Pak Aman, yang sudah menjabat hampir 8 tahun. Beliau membangun, dan sekarang sudah 99 persen," kata Dedi saat ditemui di kantornya, Rabu (17/1/2024).

Dedi mengatakan bangunan ini merupakan simbol identitas desa yang maju dan mandiri. Bangunan desa tersebut menjadi kebanggaan warga Desa Rancah. Menurut Dedi, setiap desa dewasa ini berlomba-lomba melakukan kegiatan pembangunan.

"Apalah artinya pembangunan ini tanpa dibarengi kinerja yang baik. Total biaya pembangunan kurang lebih Rp 1 miliar," jelasnya.

Menurut Dedi, sama seperti kantor desa lainnya di dalam terdapat ruang staf, perangkat desa, ruang rapat, ruang BPD, ruang kepala desa, aula dan juga karang taruna. Namun ada sebagian ruangan yang penataannya masih proses tinggal nanti diisi.

"Tanggapan masyarakat sangat positif dan juga bangga. Kemarin juga ada syukuran peresmian dihadiri ribuan masyarakat. Ini (bangunan mewah) bisa menjadi inspirasi dan motivasi," ungkapnya.

Dedi yang sebelumnya sebagai Kepala Dusun Cibeureum Desa Rancah menyebut selain bangunan kantor desa yang mewah, namun juga diikuti oleh 9 bangunan balai dusun.

"Jadi di sini ada 9 dusun, semuanya memiliki balai dusun, memiliki bangunan untuk kegiatan dusun dan juga masyarakat," katanya.

Rata-rata bangunan dusun itu dibangunan dari swadaya masyarakat, ada sebagian dari aspirasi. Seperti pada saat Dedi jadi Kepala Dusun Cibeureum.

"Bangun gedung balai Dusun Cibeureum dibangun dengan nilai Rp 786 juta dari swadaya masyarakat, dari aspirasi Rp 150 juta," pungkasnya (*) 

Berita Lainnya

Index