REMBANG, MIMBARDESA.com – Upaya pencegahan kekerasan perempuan dan anak diperkuat sampai tingkat desa. Baru-baru ini telah dibentuk relawan di Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPA).
Desa Jatihadi, Kecamatan Sumber telah ditunjuk sebagai projek percontohan DRPA. Diharapkan bisa menjadi desa berperspektif gender dan hak anak dalam tata ke lola penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, pembinaan, dan pemberdayaan masyarakat.
Program tersebut selanjutnya bisa dilakukan secara menyeluruh dan berkelanjutan. Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (Dinsos PPKB) Rembang Prapto Raharjo menyampaikan, di DRPA juga dibentuk relawan Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA). Ada 20 warga yang menjadi relawan.
Melalui relawan pihaknya berharap berbagai permasalahan perempuan dan anak bisa ditekan sampai tingkat desa. ”Kami bekerjasama dengan DP3AKB (Dinas Pemberdayaan Perempuan Peerlindungan Anak dan Keluarga Berencana) Provinsi ini membentuk satu pilot projek, desa ramah perempuan dan perlindungan anak di Desa Jatihadi Kecamatan Sumber,” ujarnya.
Ia berharap, dengan adanya pilot projek nantinya bisa tumbuh desa-desa lain yang peduli dengan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
Di projek percontohan ini ada berbagai kegiatan. Diantaranya sosialisasi, pembentukan relawan, hingga pelatihan.
”Kemari nada pelatihan agar mereka berdaya dari sisi ekonominya. Kami latih pelatihan memasak,” katanya. (MD07)
