BANDA ACEH,MimbarDesa.com - Pelatih Persiraja Banda Aceh, Achmad Zulkifli, belum dapat memastikan dua pemain asing yang baru direkrut bisa diturunkan saat melawan PSPS Riau. Sebab proses administrasi terhambat dari Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia.
"Iya untuk besok belum tentu kita turunkan (Islom Karimov dan Mahamane Toure)," kata Zulkifli, Ahad, 5 November 2023 malam.
Achmad Zulkifli mengatakan proses adminitrasi sudah dilengkapi oleh manajemen Laskar Rencong. Namun pihak Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia belum mengesahkan.
“Sehingga belum dapat dipastikan bisa main atau tidak, kita menunggu sampai besok,” ujar dia.
Saat pertandingan melawan Askar Bertuah, kata dia, Persiraja banyak mengambil pelajaran dari laga sebelumnya. Di mana harus berbagi poin dengan PSPS Riau.
"Biar pun materi berubah mudah-mudahan bisa bermain seperti game play dari arahan kami," kata dia.
Sebelumnya, Persiraja Banda Aceh dijadwalkan melawan PSPS Riau di Stadion Kaharuddin Nasution, besok. Pertandingan Laskar Rencong dan Askar Bertuah itu merupakan laga putaran kedua Liga 2 Indonesia musim 2023/24.
“Ada 20 pemain Persiraja yang dibawa ke Riau, termasuk dua pemain asing yang baru bergabung,” kata Manajer Persiraja Banda Aceh, Ridha Mafdhul alias Gidong, Ahad, 5 November 2023.
Gidong berharap dua pemain asing itu cepat beradaptasi dengan tim. Apalagi sudah beberapa menggelar latihan bersama, baik di Aceh maupun di Riau jelang pertandingan lawan PSPS.
“Ya kita ingin mereka dapat membantu tim untuk terus melanjutkan tren positif. Soal diturunkan atau tidak, tergantung kebutuhan tim dan strategi pelatih," kata Gidong.
Gidong mengatakan kondisi fisik sang kapten Laskar Rencong, Andik Vermansyah, mulai fit. Bahkan semua pemain dalam kondisi fisik yang memadai, mereka semua siap siap tempur dan menumbangkan Askar Bertuah.
“Kita juga tadi sore sudah berlatih di Pekanbaru untuk menjaga kondisi fisik," sebutnya.
Adapun 20 pemain tersebut ialah, M. Fahri dan M. Reza, Agus Suhendra, Arif Setiawan, Zikri Ferdiansyah, M. Revan, Nurhidayat, Rizky Nasution, Yasvani.
Kemudian, Muammar, Khairil Anwar, Adam Maulana, Ridha Umami, Islom Karimov, Ramadhan, Defri Riski, Andik Vermansah, Al Muzanny, Mahamane Toure dan Ferdinand Sinaga. (Chdy)
