Orang Desa Serbu DKI Usai Lebaran? Begini Respons Menko PMK

Orang Desa Serbu DKI Usai Lebaran? Begini Respons Menko PMK
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki

JAKARTA, MIMBARDESA.com - Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy memberikan respons tak terduga soal urbanisasi yang selalu jadi sorotan usai musim libur Lebaran. Di mana, ramai-ramai orang dari desa atau pemudik membawa warga dari kampungnya untuk bekerja di DKI Jakarta. 

"Nggak fair kalau saya melarang, karena saya juga bukan orang Jakarta. Adalah hak warga negara mengadu nasib yang lebih baik, kita nggak ada alasan melarang,'" katanya dalam Profit CNBC Indonesia, Rabu (26/4/2023).

"Tapi memang sebaiknya, siapa pun yang mencari peruntungan di Ibu Kota, sebaiknya menghitung dengan sungguh, sangu dan modalnya. Modal ini kapasitas, kemampuan, sosialisasi, ketersediaan peluangnya mendapat pekerjaan di Jakarta. Harus hitung betul, kalau tidak, apa yang diharapkan tak terpenuhi sesuai ekspektasi," kata Muhadjir

Di sisi lain, dia menambahkan, pemerintah telah melakukan berbagai upaya, termasuk dengan dekonsentrasi lapangan kerja. 

"Sekarang pertumbuhan industri di daerah juga sudah luar biasa. Dengan adanya jalan tol, perbedaan UMP yang bisa merangsang relokasi industri ke daerah yang lebih kompetitif," ujarnya. 

"Untuk itu perlu memberi penyadaran kepada masyarakat, kalau mau hidup enak, hidup lebih baik nggak harus ke Jakarta. Siapa suruh ke Jakarta, dulu ada lagunya. Artinya, kalau bekerja keras betul-betul, bisa mendapat yang lebih menjanjikan di daerah dari pada di Ibu Kota," kata Muhadjir. (MD01)

Berita Lainnya

Index