MimbarRiau.com - PEMERINTAH Desa Petak, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto mulai fokus memfasilitasi sarana prasarana olahraga untuk warganya. Upaya itu sebagai wujud pemenuhan ruang berkreasi bagi mereka untuk mencari dan menyalurkan bakatnya.
Kades Petak, Supoyo mengatakan, kali ini pemdes mulai membangun sarana dan prasarana olahraga bagi warganya. Salah satunya yang baru diresmikan, kemarin (10/3), yakni lapangan bola voli.
Itu langkah awal pemdes mengimplementasikan aspirasi para pemuda di desanya. Sehingga lapangan ini bisa dimanfaatkan untuk kegiatan olahraga.
’’Ini wujud nyata kami, pemerintah desa memfasilitasi bakat anak-anak muda maupun orang-orang dewasa yang mempunyai hobi bola voli,’’ ungkapnya.
Tak sekadar untuk warga desanya, lebih luas bisa dimanfaatkan untuk wilayah Kecamatan Pacet. Sebab, hemat Supoyo, mencari lapangan bola voli yang standar di wilayah Kabupaten Mojokerto bagian selatan cukup sulit.
’’Di wilayah kita kan sangat sulit mencari lapangan bola voli yang standar, jadi ini nanti bisa bermanfaat bagi masyarakat Kecamatan Pacet khususnya, dan mayarakat Kabupaten Mojokerto pada umumnya,’’ tegasnya.
Bertempat di kompleks wisata Mojo Kembangsore Park (MKP), lapangan ini mempunyai nama Hayam Wuruk sejalan dengan nama jalannya, yakni Komando Hayam Wuruk. Selain itu, pemdes saat ini juga tengah fokus melanjutkan desa wisata yang sempat jalan di tempat.
Pemdes tengah mengupayakan jalan-jalan menuju destinasi wisata bisa terlalui dengan baik. Dengan harapan bisa dirabat beton melalui BK desa, di PAK nanti.
Yakni, jalan ke Candi Cungkup di Desa Kesimantengah yang akses jalannya lebih dekat dengan Desa Petak untuk keluar masuknya jalan tersebut. Tepatnya berada di sebelah selatan kantor Kecamatan Pacet.
’’View-nya sangat bagus sekali dan ada sungai-sungai, di sana lihat pegunungan dan hamparan persawahan yang indah,’’ paparnya.
Menurutnya, jalan tersebut sudah dibuka sejak tahun 2009 dengan lebar jalan 6 meter dan rencana yang dicor lebar 4 meter.
Selebihnya berem atau bagian dari badan jalannya. Jika ini terealisasi, Supoyo memastikan akan tumbuh dan mendongkrak ekonomi baru bagi warga di sejumlah desa.
’’Ini bisa membantu warga masyarakat Kecamatan Pacet yang ada di bagian barat jalan alternativenya kalau ke kantor kecamatan lebih dekat dan lebih mudah dijangkau. Di antaranya Desa Candiwatu, Sajen, Kesimantengah, Kemiri dan Wiyu. Belum lagi desa tetangga kita, yaitu Warga Centong Kecamatan Gondang kalau ke Pacet lebih dekat, kalau itu sudah dirabat beton jalannya,’’ jelasnya. *
