KAMPAR, MIMBARDESA.com - Indonesia menyimpan potensi alam yang melimpah, mulai dari pegunungan hingga perairan terhampar lengkap di bumi Nusantara. Kekayaan alam itu melahirkan potensi wisata yang menarik untuk dikunjungi.
Ada beragam daya tarik wisata alam yang dapat dinikmati wisatawan domestik dan mancanegara di Indonesia. Salah satunya, yakni menikmati keindahan lahan pertanian dan perkebunan di destinasi agrowisata.
Belakangan ini, agrowisata semakin digemari oleh wisatawan. Selain menikmati keindahan alam, pengunjung juga dapat merasakan hasil pertanian dan perkebunan seperti sayur dan buah-buahan segar yang dipetik langsung dari pohonnya.
Lewat agrowisata, orang dewasa maupun anak-anak akan mendapatkan pengetahuan seputar aktivitas pertanian dan perkebunan. Ditambah lagi hamparan lahan pertanian dan perkebunan menyajikan panorama yang syahdu, jauh dari ingar bingar kota.
.jpg)
Berwisata ke destinasi agrowisata akan menjadi kegiatan menyenangkan. Sebab, kamu bisa mendapatkan suasana yang sejuk dan segar untuk menghilangkan kejenuhan dan rasa stres.
Berangkat dari itu semua, Kades Air Terbit, Basuki ingin menjadikan Desanya salah satu desa Agrowisata yang fokus mengembangkan budidaya alpokat dan kelengkeng agar nantinya Desa Air Terbit memiliki julukan Desa Alpokat dan Kelengkeng.
Berbagai terobosan telah dilakukan mulai dari mendatangkan bibit alpokat pilihan, kelengkeng dan black sawote yang jarang ditemui di provinsi riau, sebab jenis buah ini berasal dari Amerika hingga mendatangkan konsultan langsung dari desa Ponggok Jawa Tengah yang merupakan role model seluruh desa di Indonesia.
Kedepannya harapan Basuki selaku Kades agar seluruh warga Desa Air terbit memiliki tanaman alpokat dan kelengkeng, sebab kedua buah tersebut merupakan jenis buah yang paling stabil harganya di pasaran. (MD01)
